PEREMPUAN Suci berkisah mengenai Zarri Bano, seorang perempuan Muslim yang cantik jelita, putri sulung keluarga tuan tanah kaya-raya di Pakistan. Meskipun Zarri seorang aktivis feminis di negaranya, dia tak berdaya menentang kehendak ayahnya, Habib. Habib adalah figur seorang imam yang wajib diikuti segala perintahnya oleh istri dan anak-anaknya.
Sebagai seorang perempuan yang jelita, Zarri Bano berkali-kali menolak lamaran laki-laki sampai akhirnya ia bertemu Sikander, yang memikat hatinya pada pandangan pertama. Namun, ketika Jafar, adik lelaki Zarri Bano, penerus martabat ayah mereka tewas dalam kecelakaan, sang ayah memaksanya menjadi Shazadi Ibadat, Perempuan Suci. Ini berarti ia tidak boleh menikah, sebab telah dinikahkan dengan Alquran. Zarri wajib membungkus seluruh tubuhnya dengan burqa hitam. Sebagai imbalannya, ia memperoleh seluruh warisan keluarga berupa tanah dan sawah ladang berhektare-hektare.
Sebelum Jafar meninggal, Habib adalah tipe ayah moderat. Ia menyekolahkan putri-putrinya sampai ke jenjang sarjana. Ia juga membiarkan putri-putrinya memilih jodoh sendiri. Kematian Jafar mengubahnya menjadi seorang tiran. Dengan kekuasaannya yang nyaris tak terbantah, ia memaksa Zarri Bano menuruti kehendaknya menjadi seorang Shahzadi Ibadat. Ia merampas hak menikah putri sulungnya itu secara semena-mena. Zarri Bano harus tunduk, melepaskan semua impian indahnya tentang asmara dan perkawinan bersama kekasihnya, Sikander.
Dengan hati tercabik-cabik Zarri Bano akhirnya menerima keputusan sang ayah. Tak ada yang membelanya. Ibunya hanya bisa menangis pedih. Yang lebih menyakitkan, dalam puncak kecewanya, Sikander malah menikahi Ruby, adik Zarri Bano. Bertahun-tahun kesedihan, amarah dan perang batin Zarri tersembunyi rapi dibalik burqa hitam yang membungkus tubuhnya dan membatasinya dengan dunia luar.